Ticker

6/recent/ticker-posts

DUA DPRD PACITAN BERBEDA PARTAI SALING SINGGUNG

Arif Setia Budi (ASB), Tanggapi Pernyataan Fraksi Golkar Lancur Susanto
Detikjurnal.Com,Pacitan- Pernyataan Ketua Fraksi Golkar DPRD Pacitan Lancur Susanto di  media dinilai Kontradiktif, Satu pernyataan dengan pernyataan yang lain nya bertentangan, Di awal Lancur mengapresiasi upaya pemkab Pacitan yang telah mengusulkan permohonan hibah  Monumen Panglima Besar Jenderal Soedirman, di Desa Pakisbaru, Kecamatan Nawangan

Namun begitu, disisi lain Lancur di media juga menyatakan bahwa upaya Pemda Pacitan tersebut sepertinya masih setengah hati, juga keberadaan  rumah markas Panglima Besar Jenderal Soedirman dan monumennya yang sudah di bangun dan diresmikan oleh Presiden SBY pada Tahun 2008 lalu, sekarang dikatakan  terkesan mangkrak

Lontaran nya di media Lancur susanto tersebut  ditanggapi dengan kepala dingin oleh(ASB) Arif Setia Budi, S.Sos.,MPA Pimpinan KOMISI 1, Ketua Fraksi Partai Demokrat Pacitan, ASB Mengatakan," Saya mengomentari apa yang di sampaikan Saudara Lancur Susanto sebagai Anggota DPRD Dapil 3 (Nawangan-Bandar), di liputan68.com, yang menyatakan bahwa Bangunan Monumen Jendral Sudirman Mangkrak,  Pemda di anggap setengah hati dalam melaksanakan pembangunan

"Terkait dengan hal tersebut di atas justru saya berpendapat lain, Saudara  Lancur Susanto yang Terhormat  ini kan sudah menjadi anggota DPRD Pacitan Dapil tiga  mulai Tahun 2009, misalkan wilayah utara ini di anggap tetap pembangunan nya stagnan maka pertanyaannya adalah Bapak Yang terhormat  Lancur  Susanto selama ini kemana saja?

"Setahu saya bahwa pembangunan di wilayah Nawangan dan Bandar, lebih banyak dari kecamatan yang  lain, dan itu perlu di pahami oleh Saudara Yang terhormat Lancur Susanto, Dan saya kira sudah tidak Jaman lagi saling menjelekkan, Sebagai kaum intelektual apalagi legislatif  sebaiknya kita adu ide gagasan data dan Progres, Sebaiknya kita  semua sinergi, Untuk bagaimana memajukan dan membangun Pacitan tetap lebih baik" Jelas ASB

Sampai berita ini ditulis, Lancur Susanto untuk di minta tanggapan melalui kontak telepon WhatsApp nya, belum ada jawaban (dNr)